Assalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuuh
Salam GenRe !! Generasi Berencana !!
Populasi penduduk sangat mempengaruhi keberlangsungan dari suatu negara, terutama negara Indonesia yang merupakan negara dengan penduduk terpadat nomor empat didunia. Memang dengan jumlah penduduk yang banyak, indonesia memiliki kesempatan untuk menjadi negara yang hebat. Namun, Kuantitas saja tidak dapat mempengaruhi kejayaan suatu negara kecuali dengan kualitas yang juga mempuni. Jika Banyaknya penduduk tersebut dibarengi dengan kualitasnya ynag baik, indonesia akan menjadi negara yang besar dan berjaya, namun jika banyaknya penduduk tersebut tidak dibarengi dengan kualitas yang baik, indonesia akan mengalami kerugian yang besar dengan melonjaknya pengangguran dan tidak dapat terpenuhinya kebutuhan negara degan baik.
Namun tetap saja, jika populasi penduduk tersebut tidak dapat dikendalikan atau cenderung berlebihan, akan mengakibatkan banyak dampak negatif yang merugikan bangsa ini. Ada beberapa aspek penting yang jelas akan mengalami kerugian atau kerusakan akibat tidak terkendalinya jumlah penduduk Indonesia, antara lain :
- Hutan
Indonesia memiliki penduduk sekitar 250 juta jiwa dan tiap tahun penduduk indonesia bertambah hingga 3 juta orang dan jelas setiap tahunnya akan muncul keluarga-keluarga baru. dan muncul suatu pertanyaan di benak kita, "Dengan apa mereka hidup?". Hutan.
Hutan merupakan aspek penting kehidupan umat manusia di seluruh dunia, dan indonesia memiliki hutan hujan tropis terluas ketiga didunia namun dengan tingkat kehancuran hutan tercepat diantara negara-negara yang memiliki 90% dari sisa hutan didunia. Indonesia
menghancurkan luas hutan yang setara dengan 300 lapangan sepak bola setiap
jamnya. Forest Watch Indonesia pun mencatat kerusakan hutan di Indonesia dari
tahun terus meningkat, sampai saat ini saja sudah mencapai 2 juta hektar per
tahun.
Sebanyak
72 persen dari hutan asli Indonesia telah musnah. Akibatnya, luas hutan
Indonesia selama 50 tahun terakhir telah berkurang dari 162 juta hektar menjadi
98 juta hektar. Mengapa ini terjadi ?. Karena sikap penduduk dengan kuantitas yang besar namun kualitas yang sedikit. Teorinya : Semakin banyak penduduk yang tidak terkendali = semakin banyak kebutuhan = semakin banyak sumber kehidupan (terutama hutan) diambil = semakin rusak alam = semakin banyak bencana alam = semakin banyak korban jiwa (segala aspek biotik)= semakin banyak masalah negara ini = kehancuran negara.
2. Air Bersih
Air merupakan aspek kehidupan yang amat penting bagi seluruh makhluk hidup dimuka bumi dan pastinya sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.
Meski 2/3 dari permukaan bumi adalah air, namun tidak berarti manusia tidak akan pernah kekurangan air bersih sebab tidak semua air dapat di konsumsi.
Persedian air layak konsumsi makin lama makin berkurang sebab banyaknya kawasan yang tertutup aspal dan beton yang mengakibatkan air tidak dapat meresap kelapisan tanah dan hal ini menyebabkan kekurangan air yang luar biasa disaat musim kemarau.
Ketersediaan air ini juga jelas dipengaruhi oleh jumlah penduduk, sebab pasti setiap harinya manusia akan menggunakan air.
Belakangan, tanpa kita sadari bahwa kualitas air yang ada diindonesia hingga sekarang makin menurun, hal itu dapat dibuktikan dengan satu pertanyaan ini : "Apakah anda merasa bahwa capung didaerah anda beberapa tahun yang lalu lebih banyak dari pada sekarang?". Ini merupakan pertanyaan simple namun penting. Capung merupakan indikator air bersih, jika disuatu daerah/peraian tersebut tidak terdapat capung, maka kemungkinan daerah/peraian tersebut telah tercemar dan ekosister dari capung tersebut telah terganggu.
3. Udara
Jumlah penduduk juga berpengaruh pada kebersihan dan kesegaran dari udara yang kita hirup, hal ini dapat kita buktikan dengan cara membedakan situasi udara di alam pedesaan dengan situasi hiruk pikuk kehidupan kota yang padat penduduk, jelas udara dipedesaan akan lebih segar dan nyaman.
Sebenarnya faktor utama yang menyebabkan kotornya udara dilingkungan kota ialah gas hasil pembakaran tidak sempurna alat-alat transportasi yang jumlahnya begitu banyak diperkotaan. Tercemarnya udara ini tentu sangat merugikan segala pihak yang tinggal didaerah tersebut karena mengganggu aktivitas kehidupan sehari-hari penduduknya. Selain itu faktor penyebab kotornya udara dilingkungan perkotaan adalah karena limbah-limbah yang ada pada perkotaan tersebut yang di buang/dimusnah dengan berbagai cara salahsatunya dibakar. Membakar sampah (terutama yang berwujud plastik) merupakan jalan keluar yang salah dalam membasmi limbah-limbah tersebut, namun malah memperburuk situasi dan kondisi udara yang kita hirup disekitar kita.
Memang ada pendapat bahwa "Banyak keturunan, banyak rezeki" mamun sekarang "banyak rezeki bagi keturunan yang berkualitas". Lebih baik baik sedikit, namun berkualitas dari pada banyak, namun tidak berkualitas.
Dari contoh diatas banyak mimpi buruk bangsa Indonesia yang dapat menjadi nyata akibat penambahan jumlah penduduk yang tidak terkendali di Indonesia. Bisakah anda membayangkan anak cucu kita tidak bisa/ sulit menemukan air bersih untuk aktifitasnya sehari-hari?, Bisakah anda membayangkan udara yang dihisap oleh anak cucu kita sehari-harinya diselubungi oleh gas-gas beracun?. Atau Bisakah anda membayangkan jika anak cucu kita kelak nantinya hanya dapat melihat hutan dan pepohonan-pepohonan rindang hanya pada gadget mereka ?. Sanggupkah anda menerimanya
Tentu itu merupakan gambaran pahit jika penambahan jumlah penduduk tak terkendali di Indonesia ini terus berlanjut tanpa adanya solusi dan usaha dalam pencegahannya. Dan mengenai pengendalian jumlah penduduk dan kelestarian alam ini perlu ada kontribusi dari kita semua, tak peduli usia, tak peduli status yang penting sama-sama masyarakat Indonesia yang ingin Indonesia maju, berkembang dan berjaya.
Langkah awalnya ialah dengan bersama melakukan sosialisasi melalui media massa (Online/Offline) atau secara langsung mengenai pentingnya menjaga jumlah dan kualitas suatu keturunan serta menumbuhkan kecintaan masyarakat indonesia akan titipan kekayaan alam yang dimiliki negara hebat ini. Dan selalu ingat, tidak ada istilah terlambat dalam memperbaiki hal ini asal kita mau berusaha dan bertindak cepat dalam memperbaikinya.
Bersama, Kita jayakan Indonesia!!!
bkkbn.go.id/kependudukan
Salam Kami : PIK-R MANDALA
Sumber yang mendukung :
https://ikrammuhammad.wordpress.com/2014/06/03/dampak-pertambahan-penduduk-terhadap-lingkungan-dan-kelestarian-alam/
https://qadriqaa.wordpress.com/2014/06/12/pengaruh-pertumbuhan-penduduk-terhadap-keseimbangan-lingkungan-dan-kelestarian-alam/
https://m.tempo.co/read/news/2016/01/14/173736151/tiap-tahun-penduduk-indonesia-bertambah-3-juta-orang
http://nasional.kompas.com/read/2015/03/21/11422271/Sebelum.Hutan.Menjadi.Kenangan
http://nasional.kompas.com/read/2015/03/21/11422271/Sebelum.Hutan.Menjadi.Kenangan
No comments:
Post a Comment